Gua Pindul


Memories MA Darma Goes To Joga, 18 sd 19 April 2019. Kabupaten Gunungkidul memiliki beberapa ikon wisata yang sangat unik sekaligus menarik sekali untuk dikunjungi diantaranya adalah wisata gua pindul, gua jomblang dan pantai baron. Antara gua pindul dan gua jomblang sama-sama menyuguhkan keindahan gua tapi keduanya memiliki karakteristik berbeda,  gua jomblang sangat cocok untuk kegiatan pendakian sedangkan gua pindul lebih pas untuk petualangan sungai bawah tanah, karena di dalam gua ini ada aliran sungai yang memanjang dari mulut gua hingga ujung gua dekat dam air. Meskipun demikian kedua gua ini mempunyai daya tarik dan pesonan yang sama pada bagian stalaktit dan stalagmit yang tergolong terbaik di dunia karena terbuat secara alami selama ribuan tahun silam.

Persiapan Cave Tubing Di Gua Pindul
Wisata ini berada di desa Bejiharjo Kecamatan Karangmojo Kabupaten Gunungkidul. Gua Pindul tergolong objek wisata gua kapur,  termasuk wisata baru di Kabupaten Gunungkidul diresmikan pada tahun 2010, tapi baru populer dikalangan wisatawan mulai tahun 2014. Saat ini wisata ini menjadi bagian dari salah satu wisata fenomenal yang dimiliki oleh Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Keunikan Goa Pindul bila dibandingkan objek wisata lainnya adalah para pengunjung akan dibuat takjub oleh kilauan air sungai yang berada di dasar gua, yang tak pernah kering meskipun musim kemarau dan airnya bersumber dari mata air gedong tujuh. Hanya saja ketika musim hujan tiba, bila intensitas air terlalu tinggi tempat wisata ini bisa ditutup untuk sementara waktu.


Wisata Gua Pindul dibagi menjadi 3 zona, yaitu zona terang, zona remang dan zona gelap. Zona terang ditandai dengan adanya cahaya terang dari luar gua, sehingga pengunjung bisa menikmati keindahan gua dan diperbolehkan berenang dan mencari ikan-ikan cantik yang ada di dalam gua. Zona remang dengan tanda hanya ada sedikit cahaya masuk dibantu oleh pantulan air bening sehingga mampu menciptakan cahaya remang-remang eksotis. Sedangkan di zona gelap, pengunjung sudah tidak bisa melihat objek bahkan teman sebelahnya, tapi dengan bantuan alat penerangan  masih bisa melihat sekelilingnya. Untuk menyusuri ketiga zona ini, demi keamanan dan keselamatan pengunjung, diharuskan memakai baju pelampung dan ban karet bekas yang saling terhubung satu sama lain, dan memerlukan waktu kurang lebih 45 menit.


Tepatnya di bagian tengah goa ada lubang besar di atas gua, sehingga sinar matahari bisa masuk kedalam gua, membuat pantulan-pantulan cahaya yang menakjubkan. Masyarakat sekitar memberi nama lubang ini  sumur terbalik, lantaran tempatnya unik dan sering kali dijadikan ajang latihan tim SAR sebagai pintu masuk gua.

Untuk semetara sampai di sini dulu terima kasih!!!

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form